Long tail keyword adalah jenis kata kunci yang sering menjadi pilihan utama dalam Search Engine Optimization (SEO). Jenis kata kunci ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan short tail keyword. Perbedaan yang paling mencolok antara keduanya terletak pada panjang kata kunci.
Banyak praktisi SEO meyakini bahwa menggunakan Keyword saat menulis artikel akan membantu dalam mendapatkan peringkat yang lebih baik di Google. Apakah benar demikian? Mari kita lihat apa sebenarnya long tail keyword dan bagaimana cara mengoptimalkannya.
Tertarik ingin menggunakan jasa SEO kami? hubungi kami di WA: 089653357477
Apa itu Long Tail Keyword?
Long tail keyword merupakan jenis kata kunci yang lebih panjang daripada kata kunci biasa. Selain itu, kata kunci ini juga lebih spesifik, dengan target topik yang memiliki batasan lingkup yang lebih sempit daripada kata kunci umum.
Misalnya, kata kunci “jasa seo” adalah contoh short tail keyword. Kata kunci ini memiliki intensi yang luas dan bisa mencari berbagai hal, seperti penyedia jasa seo atau informasi harga jasa seo. Namun, persaingan untuk kata kunci ini sangat tinggi dengan banyaknya hasil pencarian.
Sementara itu, jika kita menggantinya dengan “jasa SEO terpercaya”, maka intensi kata kunci menjadi lebih spesifik, yaitu mencari jasa SEO yang terpercaya. Bahkan, jika kita memodifikasinya menjadi “jasa seo terpercaya surabaya”, kata kunci ini lebih mengarah pada daerah tertentu. Inilah yang disebut sebagai long tail keyword.
Semakin panjang kata kunci, semakin spesifik intensinya. Hal ini juga berarti tingkat persaingan dan jumlah hasil pencarian lebih rendah. Dengan karakteristik seperti ini, ada banyak keuntungan yang dapat diperoleh.
Keuntungan dari menargetkan long tail keyword
1. Peringkat untuk long tail keyword di Search Engine Result Page (SERP)
lebih mudah diperoleh dibandingkan dengan kata kunci pendek karena tingkat persaingannya lebih rendah.Hal ini karena jumlah hasil pencarian untuk kata kunci panjang jauh lebih sedikit daripada kata kunci pendek, sehingga persaingannya lebih rendah.
2. Peluang Konversi Lebih Besar
keyword menargetkan audiens yang lebih tepat, sehingga peluang untuk mendapatkan konversi atau penjualan lebih besar. Pengguna yang mencari dengan kata kunci panjang biasanya sudah memiliki tujuan atau kebutuhan yang lebih spesifik.
3. Meningkatkan Traffic dari Voice Search
Dengan tren pencarian menggunakan suara (voice search) yang semakin meningkat, keyword menjadi lebih relevan. Pengguna cenderung menggunakan kalimat panjang dalam pencarian suara, dan dengan mengoptimalkan kkeyword, peluang mendapatkan traffic dari sini lebih tinggi.
4. Secara Otomatis Mendorong Short Tail Keyword
Mengoptimalkan keyword juga dapat membantu mendukung peringkat untuk kata kunci pendek. Setiap long tail keyword umumnya mengandung kata kunci pendek utama, sehingga dengan fokus pada kata kunci panjang, kata kunci pendek juga mendapatkan dukungan.
Cara mengoptimalkan penggunaan long tail keyword
1. Tentukan Intensi Konten
Sebelum menulis konten, tentukan tujuan atau intensi konten yang ingin dicapai. Pilih keyword yang sesuai dengan intensi konten tersebut agar hasilnya maksimal.
2. Cari Long Tail Keyword yang Relevan
Lakukan analisis dan pertimbangkan berbagai faktor seperti volume pencarian, tingkat persaingan, dan biaya iklan. Gunakan tools keyword research seperti Google Keyword Planner, Semrush, Ahrefs, atau Moz untuk membantu mencari long tail keyword yang relevan.
3. Menulis Konten Berkualitas
Buat konten yang ramah SEO, ramah pengguna, dan persuasif. Kompetisi untuk long tail keyword biasanya lebih rendah, tetapi tetap perlu berusaha mencapai peringkat pertama dalam hasil pencarian.
Dengan mengoptimalkan keyword, kamu dapat meningkatkan kesempatan untuk mendapatkan peringkat yang lebih baik di SERP, meningkatkan konversi, dan memanfaatkan tren pencarian suara.
Kesimpulan
Long tail keyword adalah jenis kata kunci yang lebih panjang dan spesifik, dengan target topik yang lebih terfokus. Memilih dan mengoptimalkan long tail keyword memiliki berbagai keuntungan, antara lain:
- Tingkat persaingan lebih rendah dibandingkan dengan kata kunci pendek, sehingga lebih mudah untuk mencapai peringkat di halaman pertama Google (Search Engine Result Page – SERP).
- Peluang konversi atau penjualan lebih besar karena long tail keyword menargetkan audiens yang lebih tepat dan memiliki tujuan yang lebih spesifik.
- Mengoptimalkan long tail keyword mendukung peringkat untuk kata kunci pendek utama dan membantu meningkatkan traffic dari pencarian suara (voice search).
Cara mengoptimalkan penggunaan long tail keyword meliputi menentukan intensi konten sebelum menulis, mencari Keyword yang relevan dengan menggunakan tools keyword research, dan membuat konten berkualitas dengan fokus pada peringkat pertama dalam hasil pencarian.
Dengan strategi yang tepat, penggunaan Keyword dapat membantu meningkatkan peringkat website di SERP, meningkatkan konversi, dan memanfaatkan tren pencarian suara yang semakin meningkat.
BACA JUGA: Jenis-Jenis Artikel yang Populer di Internet untuk SEO