Googlebot merupakan sebuah web crawler yang sering disebut juga sebagai spider oleh Google. Untuk memperoleh pemahaman yang lebih terperinci, Anda perlu memahami konsep web crawler terlebih dahulu. Web crawler adalah sebuah aplikasi yang melakukan pemindaian atau penjelajahan pada berbagai halaman di mesin pencari dengan menggunakan metode yang ditentukan. Fungsi ini juga dilakukan oleh Googlebot.
Tertarik ingin menggunakan jasa SEO kami? hubungi kami di WA: 089653357477
Pengertian googlebot
Googlebot adalah sebuah program yang digunakan oleh Google untuk memetakan dan mengindeks berbagai halaman yang ada di mesin pencari, dengan tujuan menghimpun informasi secara komprehensif.Informasi yang terkumpul tersebut akan dianalisis dan digunakan sebagai dasar dalam menentukan peringkat situs pada indeks Google. Proses ini penting agar situs Anda dapat dengan mudah ditemukan oleh mesin pencari.
Sebuah situs dapat muncul dalam hasil mesin pencari melalui proses pemindaian dan pengindeksan halaman. Proses ini melibatkan penggunaan bot yang disebut web crawler, salah satunya adalah Googlebot. Setelah itu, mesin pencari akan menampilkan konten situs di halaman hasil pencarian (SERP) sesuai dengan permintaan pengguna internet yang memasukkan kata kunci tertentu.
Cara Kerjanya
Proses operasional Googlebot dapat diilustrasikan sebagai suatu entitas mekanik yang menjelajahi atau merayapi setiap halaman website yang telah didaftarkan oleh pemiliknya. Bot ini akan menemukan dan mengumpulkan informasi dari berbagai situs, lalu menyimpannya dalam database Google berdasarkan kategori tertentu. Setelah itu, dilakukan proses pengindeksan di mesin pencarian.
Jika diuraikan dalam langkah-langkah atau prosesnya, dapat dijelaskan sebagai berikut:
- Robot Google melakukan kunjungan ke sebuah website dan semua tautan, baik tautan internal maupun tautan eksternal, yang ada di dalamnya. Keberadaan tautan balik dofollow memiliki nilai penting dalam konteks ini, karena tautan balik dapat memberikan banyak manfaat bagi sebuah website, terutama website bisnis.
- Jika website Anda baru saja dibangun dan belum memiliki tautan lain di dalamnya, Anda dapat memasukkan URL situs Anda ke dalam Google Search Console. Hal ini akan mengundang robot Google untuk mengunjungi situs Anda.
- Mencatat tautan yang ditemukan dan menyimpannya dalam database Google untuk di indeks (permintaan pengindeksan). Namun, hanya tautan dari halaman publik yang dapat diindeks, karena web crawler tidak dapat mengakses halaman yang bersifat pribadi.
- Informasi yang dikumpulkan oleh Googlebot meliputi teks dan meta tag.
- Selanjutnya, informasi tersebut akan disimpan dalam indeks mesin pencarian, sehingga dapat muncul ketika pengguna melakukan pencarian dengan kata kunci yang serupa.
Settingannya
Pada prinsipnya, proses melakukan crawling melalui protokol HTTP/1.1. Namun, sejak bulan November 2020, pengaturan Googlebot telah diperbarui untuk mendukung kunjungan ke situs yang menggunakan protokol HTTP/2. Perubahan ini tidak mempengaruhi indeks atau penentuan peringkat situs, tetapi dapat menghemat sumber daya komputasi baik pada Googlebot maupun website tersebut.
Jika Anda tidak ingin Googlebot melakukan crawling pada situs Anda, ada beberapa opsi yang tersedia. Namun, penting untuk memahami perbedaan antara mencegah Googlebot merayapi halaman, mencegah proses pengindeksan halaman, dan menutup akses sepenuhnya baik bagi crawler maupun pengguna.
Untuk memastikan bahwa pengakses server adalah Googlebot dan bukan spammer, terdapat beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk melakukan verifikasi, antara lain:
- Gunakan perintah host untuk melakukan pencarian DNS pada alamat IP yang tercatat dalam log Anda.
- Pastikan bahwa nama domain yang terkait adalah google.com atau googlebot.com.
- Gunakan perintah host untuk melakukan pencarian DNS pada nama domain yang diperoleh dari langkah sebelumnya. Verifikasi bahwa alamatnya sesuai dengan alamat IP asli yang tercatat dalam log Anda.
Apabila Anda ingin mengoptimalkan website saat proses crawling, pastikan bahwa konten Anda dapat dengan mudah dibaca dalam format teks oleh browser. Selain itu, gunakan halaman kanonikal untuk membantu Googlebot mengidentifikasi halaman duplikat yang relevan. Mengarahkan Googlebot melalui situs Anda dengan memanfaatkan meta tag, meta description, dan file robots.txt.
Pastikan juga bahwa konten yang Anda miliki relevan, terdiri dari artikel yang ramah terhadap SEO, serta memiliki tautan internal yang baik. Pastikan website Anda memiliki peta situs. Dengan melakukan langkah-langkah ini, kemungkinan website Anda akan di indeks dengan lebih sering dan cepat.
Manfaatkan dengan bijak dan maksimalkan kinerjanya agar website Anda mudah ditemukan oleh pengguna internet melalui mesin pencari, yang pada gilirannya akan berdampak pada penjualan atau pengembangan bisnis Anda.
BACA JUGA: Jasa SEO Terbaik di Indonesia Untuk Mencapai Ranking 1 Google